Senin, 24 Januari 2011

"Dry Bag" ala kebiasaan Ibu kita (Reuse Reduce Recycle)

“Dry Bag” bagi sebagian dari kita sudah asing lagi dan…..

merupakan salah satu perlengkapan wajib bagi yang gemar olahraga/aktivitas/kegiatan outdoor, karena Dry Bag berfungsi sebagai pembungkus/kantong bagi barang-barang yang tidak seharusnya terkena air seperti pakaian atau peralatan elekronik serta kamera dan lain-lain.

Prinsip utama dari dry bag adalah tahan dari air dan kuat untuk menyimpan barang yang akan kita masukkan didalamnya tetapi harus praktis untuk bisa diwana kemana saja (bisa dilipat & tidak merepotkan) serta tak kalah penting bisa mengapung jika terpaksa jatuh di air.

Macam dan jenisnya banyak sekali dan kita bisa dengan mudah mencarinya di toko peralatan outdoor…. (Tanya mbah google paling asik….)

Begitu pula kalau kita mempunyai hobi gowes touring/B2W…. apalagi B2W saat ini menghadapi tantangan cuaca yang tidak bisa di prediksikan seperti saat ini, mulai hujan sampai banjir di route yang harus kita lalui…..

Maka,

kebutuhan akan perlunya Dry Bag untuk touring/B2W merupakan salah satu perlengkapan yang tidak dapat dihindari…..

sudahkah kita memilikinya……? kalau belum.... "PERLU" jawabnya...

Mengapa?

Seperti yang sudah dibahas diatas sebelumnya manfaat penggunaan Dry Bag sangat membantu saat Gowes Touring/B2W terhadap perubahan cuaca mendadak demi menyelamatkan barang barang kita sendiri…….

Tenang saja kita bisa kok mempunyai Dry Bag kita sendiri….

Masih ingat….

kebiasaan Ibu/Istri kita atau Pembantu dirumah yang suka mengumpulkan tas plastic bekas dari apa saja dikumpulkan dalam suatu tas/tempat tertentu…??
Kata seorang teman di blognya {http://edratna.wordpress.com} “kebiasan perempuan kah??”

Dahulu aku selalu “menggerutu” ngapain Ibuku selalu “nyusuh” (orang jawa bilang) baca >> mengumpulkan tas plastic bekas tersebut dalam berbagai jenis ukuran dan warna?? Biasanya beliau merapikannya dengan melipat rapi menjadi kecil menjadi berbentuk segitiga.

Dari hasil lipatan plastic itu 1 atau 2 plastik tersebut yang sudah dilipat rapi tadi disisipkan kedalam tas sekolahku…. padahal dalam hati “sungguh malu rasanya”….

Namun perbuatan ini ternyata banyak sekali manfaatnya bagiku kemudian, karena waktu SD harus pulang/berangkat sekolah dengan berjalan kaki, sehingga waktu hujan tiba tas plastic bawaan ibuku ini lah yang menyelamatkan buku pelajaran, sepatu dan baju sekolahku agar tetap kering…. Apalagi jalan depan rumah merupakan langganan banjir….

Ilmu “Dry Bag” itu yang hingga saat ini menginspirasi untuk menggunakan tas plastic sebagai Dry Bag yang murah dan praktis ketika gowes touring/B2W sehari hari….

Tinggal cari tas plastic yang tepat sesuai ukuran dan dry bag pun terpasang dengan rapi ++dijamin “water resistance” dan hebatnya ketika tanpa sengaja barang yang sudah kita masukkan kedalam Dray Bag terjatuh di banjir/kubangan ternyata juga tetap bisa mengapung….!!

Simple bukan…. Dry Bag ala kebiasaan Ibu kita… !!!

GO…!! Reuse Reduce Recycle…!!

you:one
“lawan ketidaknyamanan dengan bersepeda”

Notes :
- maaf kalau sudah dibahas sebelumnya, sekedar mengulang dari sudut pandang sedikit berbeda.
- cari tas plasti yang sedikit tebal, biasanya dari ace hard ware, depobangunan, agar tak mudah rusak dan bisa digunakan kembali..
- Cara melipatnya tas plastic++gambarnya {http://kudhieel.blogspot.com/2010/05/plastik.html}:
1. ratakan plastik dalam posisi pipih (sama kaya sebelum plastik tersebut dipakai)
2. lipat plastik sesuai dengan ukuran lipatan paling ujung caranya.....urutkan lipatan sesuai dengan lubang jinjingan....lipat terus sampai plastik membentuk persegi panjaaaaaang banged.
3. setelah itu ujung bagian bawah plastik dilipat sampai membentuk segitiga dan ulangi sampai ke ujung lobang jinjingan plastik tersebut
4. Setelah itu biasanya ada sisa lipatan di bagian lobang jinjingan,cukup selipkan saja pada tumpukan segitiga sebelumnya
5. plastiknya kan jadi kecil banged tuw,,,,,tinggal taro aja di rak dapur atau laci2,kalo kita mau pakai ulang plastik itu tinggal buka dech lipatannya....
- diolah dari berbagai sumber...